SINIJONI MAGAZINE - Aplikasi TikTok kini menjadi sebuah trend untuk para muda-mudi untuk membagikan konten video mereka. Terutama para skater , yang kini merambah ke platform TikTok untuk membagikan konten skate mereka.
Di media sosial kita dituntut untuk menjadi lebih inovatif agar berbeda dengan yang lainnya atau dengan sebelumnya. Sama halnya dengan para pemain skateboard.
Peminat pada skateboard hingga sampai saat ini masih terus melambung tinggi. Peningkatan ini karena didukung oleh sebuah media. Sama halnya dengan sebuah brand yang mempromosikan brandnya melalui konten yang keren dan mampu mengundang para konsumen untuk membeli produk mereka.
Sama halnya dengan para skater. Mereka memperomosikan dan mendokumentasikan aksi mereka entah personal atau kelompok memalui video yang tentunya keren.
Ke-populeran dunia skateboard akan terus bertahan dan berkembang dari waktu ke waktunya. Itu karena didukung oleh video dokumentasi yang mereka suguhkan. Para kreator dan dokumentasi dunia skateboard awalnya muncul pada tahun 1965.
Sebuah film pendek yang berjudul Skaterdater. Film ini merupakan film pendek ini merupakan kompilasi video dokumenter para skater di California. Film ini menceritakan tentang para kelompok skater yang berusaha meluluhkan para hati wanita di California dengan kelihaian mereka bermain skateboard.
Para produsen film tentunya akan melirik film itu. Setelah mendapatkan nominasi film terbaik d'Or di festival film Cannes 1966. Sehingga para studio film mulai membuat film dengan memperlihatkan aksi pemain skateboard, demi memanfatkan momen pada saat itu untuk menggaet para kaula muda.
Awalnya olahraga skateboard ini hanya dilakukan di kolam renang yang memiliki permukaan landai. Karena olahraga ini merupakan transformasi dari olahraga selancar pada tahun 1970.
Pada sekiranya tahun 1980, skateboard bertransformasi menjadi skateboard jalanan atau biasa disebut dengan street skating. Banyak para pemain skateboard pada era itu, salah satunya ialah Rodney Mullen dan Mark Gonzales. Mereka menggarap video dengan konsep brandalan atau lebih raw yang menjadi ciri khas video street skating tersebut.
Dan pada tahun 1986 Tony Mag dan Mike Ternasky membuat sebuah tim yang bernama H-Street yang berlokasi di San Diego.
Setelah itu semakin banyak para pemain skateboard yang mendirikan tim dan mulai menggarap video dengan konsep raw.
Keberadaan sosial media dan para video kreator semakin mempercepat melesatnya minat terhadap olahraga skateboard ini. Dan adanya film dokementasi para skater mempermudah untuk menggali lebih dalam tentang hobi mereka.
Ditambah dengan berbagai website yang mengkhususkan untuk para pemain skater untuk mempermudah mempelajari beberapa trik dan event yang akan diselenggarakan.
Keberadaan platform YouTube pun menjadi sasaran untuk para skater untuk membagikan dokementer para skater di seluruh pelosok dunia. Platform YouTube mulai booming sekitar pada tahun 2000-an, setelah film DVD lenyap.
Beberapa brand pun mulai bermunculan dan mulai membuat film dokumenter dan beberapa artikel majalah dengan konsep skater.
Semakin banyaknya platform digital khususnya untuk berbagi video semakin banyak. Salah satunya yaitu platform TikTok. Sampai saat ini platform TikTok banyak diminati oleh berbagai usia, terutama para kaum milenial.
Para skater muda mulai membuat konten dengan konsep mereka masing-masing untuk memperlihatkan kelihaiannya beratraksi di papan skateboard.
Dengan begitu format video dokumentasi dunia skater mulai berevolusi dengan mengikuti tren yang sedang booming, namun tetap dengan tidak menghilangkan konsep khas video skate.
0 Comments