Diskriminasi di Lingkungan Sekolah Kini Terjadi lagi di Depok


Sungguh tragis dan terjadi lagi Diskriminasi di Lingkungan Sekolah Kini Terjadi lagi di salah satu sekolah SMAN 2 Depok, Jawa Barat.

Ini terjadi kepada siswa-siswi Rohkris atau Rohani Kristen, sunnguh menyaitkan !

Para pelajar ini hendak melaksanakan pelajaran ekstra atau kita biasanya menyebutnya dengan eskul di sekolah mereka.

Sebetulnya sekolah negeri ini dikenal sebagai sekolah yang bernota bene sebagai sekolah yang menjunjung tinggi anti terhadap rasisme.

Dan apa yang terjadi, kini terjadi sebaliknya.

Para sisa-siswi ini tidak diperbolehkan untuk menggunakan fasilitas sekolah mereka. Termasuk ruangan mereka, yaitu ruangan Rohkris.

Menurut salah satu pelajar itu, mereka tidak diperkenankan menggunakan ruang kelas untuk Rohkris.

Kejadian ini terjadi pada hari selasa kemarin.

Sebelumnya, para siswa-siswi ini sering menggunakan ruangan multiguna. Tapi , sekarang mereka dilarang untuk menggunakan ruang itu lagi.

Pihak sekolah mengutarakan kepada perwakilan pelajar itu bahwa diruangan tersebut ada seragam sekolah, dan mereka pun dengan terpakasa menggunakan lorong kelas yang berada di lantai 2 sekolahan tersebut.

Sebetulnya, bukan alas itu saja yang diutarakan oelh pihak sekolah tersebut. Namun, banyak sekali alasan.

Bahkan ada ancaman dari kepala sekolah SMAN 2 Depok kepada siswa tersebut. Jika mereka memberikan informasi terkait masalah ini, mereka diancam akan dipindahkan.

Dan ini nyatanya yang katanya sekolah anti diskriminasi tapi malah sebaliknya.

Sektor pendidikan seharusnya memberikan dedikasi untuk berbagai masalah diskriminasi, rasisme, radikalisme, sex bebas dan lainnya.

Dari beberapa surat kabar, para wartawan telah mencoba menghubungi Kepala Sekolah untuk dimintai konfirmasi terhadap masalah ini. Tapi belum juga memberi kabar.

Dan dengan perilaku Kepala Sekolah tersebut kita bisa mengambil kesimpulan. Positifnya, mungkin Kepada Sekolah SMAN 2 Depok sedang sibuk. Mungki...ya mungkin.

Seharusnya kabar ini sampai kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat untuk memberi pencerahan.

Setidaknya pihak sekolah harus mengkonfirmasi untuk masalah ini agar tidak ada kesalah fahaman yang cukup serius.

Bagaimana tanggapan kalian ?


BERANDA | BERITA VIRAL CHORD GITAR | SINOPSIS FILM | DOWNLOAD SOFTWARE

Post a Comment

0 Comments

/* popup adblock */